Ketika mataku terbuka melihat matahari yang selalu terbit tepat disamping ranjangku, rasanya hari ini akan selalu sama dengan hari-hariku sebelumnya. Kubersihkan muka dan kulihat seorang gadis yang selalu menyapaku.
“pagi..!” sapanya dengan semangat dan dihiasi dengan senyum simpulnya yang manis,
“ya pagi...” jawabku dengan lemasnya.
“apa yang akan kita lakukan sekarang?”
“entahlah...sepertinya aku lelah...”
“lelah?!!, apa kau sakit, bagian yang mana?”
....... Aku diam saja, malas rasanya aku menjawabnya.
Kupikir sudah saatnya tidak melakukan apa-apa hari ini, sepertinya ranjangku terlihat sangat nyaman sekali, lalu perlahan aku menuju keranjang, aku tutup mata lagi dan
“selamat tidur!”
“eh!!..!!!”
Aku ga peduli, pokoknya aku ga mau dengar dia kali ini. Pokoknya tidak!
Hari berikutnya, kali ini aku berangkat kekampus dengan mengendarai sepeda. Biarpun tidak begitu bagus, tapi cukup nyaman dikendarai. Sepedaku ini kubeli dengan susah payah dengan kerja paruh waktu di minimarket24jam, cuma tiga bulan tapi sangat melelahkan, sampai tugas-tugas kuliahku terabaikan, tapi ya sudahlah waktu itu sudah berlalu dan aku ga mau lagi kerja disana, menyeramkan. Tentu saja menyeramkan, karena aku bekerja diwaktu malam sampai pagi.
Awalnya aku sangat senang sekali mendapatkan pekerjaan itu, Cuma menerima uang bye bye pikirku, sangat mudah. Tempatnya tidak begitu besar tapi lumayan bagus, dengan penataan tempatnya yang sesuai dan penempatan-penempatan produk yang tertatah rapih, tidak jauh beda dengan minimarket lainnya.
“pagi..!” sapanya dengan semangat dan dihiasi dengan senyum simpulnya yang manis,
“ya pagi...” jawabku dengan lemasnya.
“apa yang akan kita lakukan sekarang?”
“entahlah...sepertinya aku lelah...”
“lelah?!!, apa kau sakit, bagian yang mana?”
....... Aku diam saja, malas rasanya aku menjawabnya.
Kupikir sudah saatnya tidak melakukan apa-apa hari ini, sepertinya ranjangku terlihat sangat nyaman sekali, lalu perlahan aku menuju keranjang, aku tutup mata lagi dan
“selamat tidur!”
“eh!!..!!!”
Aku ga peduli, pokoknya aku ga mau dengar dia kali ini. Pokoknya tidak!
Hari berikutnya, kali ini aku berangkat kekampus dengan mengendarai sepeda. Biarpun tidak begitu bagus, tapi cukup nyaman dikendarai. Sepedaku ini kubeli dengan susah payah dengan kerja paruh waktu di minimarket24jam, cuma tiga bulan tapi sangat melelahkan, sampai tugas-tugas kuliahku terabaikan, tapi ya sudahlah waktu itu sudah berlalu dan aku ga mau lagi kerja disana, menyeramkan. Tentu saja menyeramkan, karena aku bekerja diwaktu malam sampai pagi.
Awalnya aku sangat senang sekali mendapatkan pekerjaan itu, Cuma menerima uang bye bye pikirku, sangat mudah. Tempatnya tidak begitu besar tapi lumayan bagus, dengan penataan tempatnya yang sesuai dan penempatan-penempatan produk yang tertatah rapih, tidak jauh beda dengan minimarket lainnya.
.....bersambung^ ^!
moi desu e-chan!!
BalasHapus